PAXIOO

PAXIOO
PAXIOO COMMUNITY

Saturday, 27 September 2014

Pertemuan VIII : Kebebasan

KEBEBASAN

Okay, materi sekarang menarik...
Mari kita mulai...

Dalam fungsi menentukan perbuatan, jiwa berhubungan dengan kehendak bebas..
Karena ada jiwa maka manusia merupakan suatu makhluk yang bebas. Kebebasan itu mendasar bagi manusia.

Beberapa pertanyaan yang akan dibahas di materi ini :
- Apakah manusia sungguh - sungguh bebas?
- Kalau "ya" , apa argumen yang mendukung?
- Apa pengertian kebebasan?
- Apa makna kebebasan?

Pandangan Determinisme
Aliran ini menolak kebebasan sebagai kenyataan hidup bagi manusia. 
Setiap peristiwa, termasuk tindakan dan keputusan manusia disebabkan oleh peristiwa lainnya.

Kelemahan determinisme :
- menyangkal sifat multidimensional dan paradoksal manusia
Paradoks = pernyataan yang bertentangan
- menyangkal bahwa manusia selalu melakukan evaluasi dan penilaian terhadap tindakannya
- meniadakan adanya tanggungjawab 

Berikut akan saya berikan kasus paradoks :
Kesepian di tengah keramaian
Lonely in the crowd. Mungkin kita pernah merasakan kondisi yang seperti ini. Misalnya : Ketika saat kita pergi ke mall, suasana disana ramai dan sangat meriah karena ada performance show. Namun, kita tidak menikmati hal itu. Kita merasa kesepian di tengah keramaian orang - orang di mall tersebut.
Hal ini merupakan contoh salah satu kasus paradoks dalam kehidupan kita.

Kebebasan sebagai bagian eksistensi manusia. Apakah argumennya?
- Manusia hidup diperhadapkan dengan pilihan - pilihan 
- Adanya tanggung jawab 
Jika tidak ada tanggung jawab maka akan terjadi kekacauan akan hidup ini
- Adanya perbuatan moral 

Apakah arti kebebasan?
- Pengertian Umum-
Kebebasan artinya tidak ada paksaan, hambatan , halangan , aturan

- Pengertian Khusus-
  • Sebagai penyempurnaan diri
  • Kesanggupan dalam memilih dan memutuskan
  • Kemampuan mengungkapan berbagai dimensi kemanusiaan ( hak - hak dasar manusia)
Jenis Kebebasan :
  • Kebebasan horizontal (berkaitan dengan kesenangan dan kesukaan, bersifat spontan) dan kebebasan vertikal (pilihan moral, pertimbangan tujuan, tingkatan nilai)
  • Kebebasan eksistensial (kebebasan positif, lambang martabat manusia) dan kebebasan sosial (terkait dengan orang lain)
Kebebasan sosial dibatasi dalam hal fisik, psikis, dan normatif
Terdapat empat alasan pembatasan kebebasan sosial :
  • menyertakan pengertian
  • memberi ruang bagi kebebasan eksistensi
  • menjamin pelaksanaan keadilan bagi masyarakat
  • terkait dengan hakikat manusia sebagai makhluk sosial
Sejarah Perkembangan Masalah Kebebasan
  •  Zaman abad pertengahan, masalah kebebasan dilihat dalam perspektif teosentrik
  •  Zaman modern, perspektif teosentrik digantikan menjadi perspektif antroposentrik
  • Era kontamporer, kebebasan dipermasalahkan dari sudut pandang sosial
  • Kebebasan dalam pemikiran Timur cenderung dilihat sebagai pembebasan dari kendala keinginan egoistik dan dari kecemasan untuk mencapai kesatuan dan pengendalian diri
Okay, materi ini selesai
Selamat malam kawan - kawan
Tetap semangat menjalani harimu!^^

Sumber : Power Point Pertemuan VIII (Kebebasan) yang dibuat oleh Tim Dosen KBK Filsafat Universitas Tarumanagara

No comments:

Post a Comment